Minggu, 18 Desember 2011

Qona'ah


Arti dari Qana’ah adalah merasa ridho dan cukup dengan pembagian rizki yang Allah Ta’ala berikan. Sedangkan hikmahnya adalah mendapat kebahagiaan hidup. Nabi bersabda, “Bukanlah orang yang kaya itu adalah orang banyak hartanya, akan tetapi orang yang disebut orang kaya adalah orang yang kaya hati (HR. Bukhori).

Dia tidak akan mengeluh apalagi memprotes kebijakan Allah SWT atas dirinya, sebab ia merasa bahwa anugerah iman, islam dan ibadah. Ungkapan Nabi diatas merupakan landasan dari sifat Qona’ah. Qona’ah merupakan satu dari sifat-sifat terpuji yang harus di miliki oleh setiap muslim.
Pandangan hatinya selalu tertuju pada bagaimana ia dapat menjalankan perintah Allah secara totalitas sebagaimana yang diajarkan oleh Rasulullah sembari hatinya senantiasa bergantung pada fadhol dari Allah SWT. Menurutnya harta berupa ilmu dan ibadah lebih berarti dibanding harta yang bersifat kebendaan.
Sebab adakalanya harta yang bersifat kebendaan justru akan menyeret manusia terjerembab dalam lubang kehinaan abadi yaitu neraka. Intinya, Qona’ah adalah merasa tenang dan terima terhadap apa yang diberikan oleh Allah kepadanya, tidak loba dunia, tamak, rakus, ataupun menjadikan dunia menjadi tujuan hidupnya semata. Islam tidak melarang umatnya mencari kehidupan dunia, akan tetapi dunia haruslah dijadikan sebagai sarana dalam menggapai kebahagiaan akherat, itu yang dikemukakan oleh Allah dalam firmannya.             

Tidak ada komentar:

Posting Komentar